Prinsip Pemisahan Campuran dan Cara Kerjanya

Diposting pada

Prinsip Pemisahan Campuran

Prinsip pemisahan campuran bisa dijalankan dengan berbagai metode pemisahan campuran. Seperti dalam arti distilasi, kromatografi kolom, sentrifugasi, dan lain sebagainya.

Akan tetapi yang pasti dalam prinsip pemisahan campuran didasarkan pada perbedaan dalam sifat fisik dan kimia antara komponen-komponen yang membentuk campuran. Sehingga pada proses inilah kita dapat menemukan berbagai jenis zat yang berbeda. Entah itu campuran atau zat murni atau tidak.

Pemisahan Campuran

Proses pemisahan bisa dimaknai sebagai sebagai metode untuk mengubah campuran berbagai jenis zat kimia menjadi dua atau lebih campuran produk yang berbeda. Bahkan dalam beberapa kasus, pemisahan campuran kimia dapat sepenuhnya membagi campuran menjadi konstituen murni.

Dimana cara kerja dalam pemisahan campuran tersebut memanfaatkan perbedaan sifat kimia atau sifat fisik (seperti ukuran, bentuk, massa, kerapatan, atau afinitas kimiawi) antara konstituen campuran.

Prinsip Pemisahan Campuran

Proses pemisahan campuran akan senantisa dilihat berdasarkan pada perbedaan sifat-sifat materi penyusunnya, dimana dalam campuran bisa dipisahkan dengan cara-cara tertentu. Oleh karena itulah pemisahan campuran tersebut bisa dilakukan dengan beberapa cara, yaitu;

  1. Dipisahkan berdasarkan ukuran partikelnya
  2. Dipisahkan berdasarkan titik didihnya
  3. Berdasarkan pada kelarutannya
  4. Berdasarkan pada adsorbsinya
  5. Dan lain-lain

Dalam contoh prinsip ini misalnya larutan garam adalah campuran yang larut dalam air sedangkan campuran pasir dan paku besi merupakan campuran yang tidak larut dalam air. Paku besi dan campuran pasir dapat dengan mudah dipisahkan menggunakan metode pemisahan magnetik.

Tapi dalam larutan garam, garam dan air tidak bisa dipisahkan begitu saja. Teknik pemisahan seperti kondensasi dan penguapan digunakan untuk mengekstraksi air dan garam secara terpisah. Selain kedua teknik tersebut, masih terdapat beragam jenis teknik lainnya, yang pada prinsipnya didasarkan pada sifat kimia dan fisika komponen pembentuk campuran.

Cara Kerja Pemisahan Campuran

Cara di mana zat berbeda dalam campuran dipisahkan merupakan sebuah proses. Ada sejumlah proses berbeda yang digunakan untuk pemisahan. Banyak di antaranya sangat kompleks dan melibatkan bahan kimia berbahaya atau suhu tinggi. Banyak industri penting di dunia saat ini didasarkan pada proses pemisahan.

Beberapa fakta menarik yang perlu kita ketahui tentang cara kerja pemisahan campuran, yaitu:

  1. Memisahkan larutan cair di mana zat memiliki titik didih yang sama, versi distilasi yang lebih kompleks digunakan yang disebut distilasi fraksional.
  2. Pengecatan menggunakan proses pemisahan dengan cara evaporasi. Cat basah merupakan campuran pigmen warna dan pelarut. Saat pelarut mengering dan menguap, hanya pigmen warna yang tersisa.
  3. Proses pemisahan menampi digunakan dalam budaya kuno untuk memisahkan biji-bijian dari sekam. Mereka akan membuang campuran tersebut ke udara dan angin akan menerbangkan sekam yang lebih ringan, meninggalkan butiran yang lebih berat.
  4. Sentrifugal kecepatan tinggi dapat berputar hingga 30.000 kali dalam satu menit.
  5. Banyak proses pemisahan yang terjadi secara konstan di alam.

Contoh Prosedur Kerja dalam Pemisahan Campuran

Untuk memberkan kelengkapan dalam prinsip pemisahan campuran, contoh pengalikasiannya sebagai berikut;

  1. Tahapan pertama dilakukan dengan terlebih dahulu memasukkan butiran-butiran kapur ke dalam gelas kimia yang tentusaja untuk mendapatkan fungsi gelas kimia yang baik haruslah sudah berisi air.
  2. Mengnaduk seluruh butiran-butiran kapur larut.
  3. Tahapan selanjutanya ialah menuangkan larutan kapur ke dalam gelas kimia, proses ini bisa dilakukan dengan corong kaca yang telah dipasang kertas saring.
  4. Selanjutnya ialah memberikan pengamatan secara intens terkait proses campuran kapur setelah melewati kertas saring (filtrat).
  5. Tahapan selanjtnya ialah membandingkan campuran dalam arti air kapur sebelum dan sesudah penyaringan (filtrat).

Maka tahapan proses dalam prinsip pemisahan campuran ini akan menunjukan gambar sebagai berikut;

Contoh Prosedur Kerja dalam Pemisahan Campuran
Contoh Prosedur Kerja dalam Pemisahan Campuran

Itulah tadi penjelasan tantang prinsip pemisahan campuran, cara kerja, serta contoh prosedur pengampilkasian yang bisa dilakukan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *